Nasim Khan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan Kepada Para Santri Di Situbondo

Situbondo - Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa yang juga anggota MPR RI, Ir HM. Nasim Khan, menggelar sosialisasi empat pilar kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika), di Gedung Serba Guna SMKN 2 Situbondo, Kecamatan, Kab. Situbondo, Selasa (22/03/22).

Nasim Khan mengatakan Santri merupakan ujung tombak pemuda-pemudi Indonesia dan perwujudan nilai-nilai dari Pancasila yaitu Karang Taruna mampu menjalin toleransi dan menjadi perekat persatuan dalam keberagaman kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

“Silaturahmi sekaligus memberikan semangat dalam situasi pandemi Covid-19 agar terus melakukan pengabdian kepada masyarakat, walaupun dalam kekurangan dan halangan yang dihadapinya,” katanya. 

Lebih lanjut Nasim Khan mengatakan, dalam kondisi adanya situasi pandemi Covid-19 ini banyak sekali masukan yang didapati dai para santri yang ada di Kabupaten Situbondo untuk dibawa kadalam rapat di DPR RI nanti.

“Hari ini banyak masukan yang disampaikam teman-teman Santri Kabupaten Situbondo yang menjadi masukan bagi saya saat rapat kerja di DPR RI nanti,” terangnya.

Selain itu, menurut Nasim Khan, 4 Pilar Kebangsaan penting dipahami dan ditanamkan pada seluruh generasi bangsa Indonesia, menurut dia, agar kehidupan bangsa Indonesia semakin kokoh, serta masyarakat bisa memahami dan melaksanakan Pancasila, juga secara konsekuen menjaga sendi-sendi utama lainnya, yakni UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.

“Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan ini menjadi penting karena ada tanggungjawab kita bersama untuk membentengi para remaja santri kita dengan nilai-nilai Pancasila yang diwariskan oleh para pendiri bangsa,” kata Nasim Khan yang merupakan Dapil III Jawa Timur. 

Untuk itulah, Nasim Khan merasa perlu mengajak masyarakat untuk membentengi para remaja santri dengan menanamkan nilai-nilai luhur bangsa dalam bentuk sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan yang mencakup: Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhineka Tunggal Ika. 

Dengan kegiatan ini diharapkan remaja santri Indonesia akan semakin kuat dalam menghadapi tantangan jaman, serta teta terjaganya rasa nasionalisme dan patriotisme bangsa.

Menurut Nasim Khan, MPR sebagai lembaga tertinggi negara terus berusaha menghidupkan kembali nilai-nilai perjuangan dan rasa nasionalisme sesuai semangat proklamasi kemerdekaan RI tahun 1945. 

Salah satunya dengan terus mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI, yang meliputi Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara, UUD NRI 1945 sebagai Konstitusi Negara dan Ketetapan MPR, serta Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai harga mati persatuan bangsa.

"Nasim Khan merasa generasi muda pasca reformasi perlu terus menerus diberikan pemahaman tentang Empat Pilar Kebangsaan, sehingga untuk menghadapi masa depan bangsa ini akan lebih tegak dan kokoh dalam berbangsa dan bernegara menuju cita-cita proklamasi. 

Kebebasan berpendapat memang menandai lahirnya era reformasi, tapi seringkali kebebasan tersebut dimaknai bebas tanpa batas. Kesalahan pemahaman tersebut menyebabkan kendurnya nilai-nilai agama dan nilai-nilai keakraban sosial. 

"Tujuan pelaksanaan sosialisasi ini adalah untuk menggali nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara agar dapat dipahami secara utuh, menyeluruh dan berkelanjutan. Kegiatan ini nantinya diharapkan bisa menjadi dasar dalam mewujudkan visi dan misi Indonesia ke depan lebih maju dan bermartabat," tandas anggota FPKB Komisi VI DPR RI ini.

Komentar